my diary" PNS OH PNS"bukan maksud curhat

Sore itu aku pulang dari kantor menuju rumahku yang kurang lebih berjarak 8 kilo meter jauhnya".Huh, cuaca hari ini panas skali"!!! gumamku,sambil terus memacu kuda besi andalanku jupiter z silverblue,yang sudah ku miliki sejak 3 tahun yang lalu.sesampainya di rumah,aku langsung merebahkan tubuhku ke kursi sofa yang ada di ruang tamu sambil menghela nafas panjang.Tidak lama ibuku datang menghampiri,"nak,ganti baju putihmu itu,besok mau di pake lagi kan??'',,hehehehehe,,,biasalah orang tua,,tapi jangan salah dulu,baju putih itu bukan baju sekolah ya....!!!,yah..aku bekerja di sebuah rumah sakit daerah morowali sebagai seorang perawat di Intalasi Gawat Darurat,jadi pekerjaanku adalah suntik menyuntik,dan obat mengobati orang....hehehehe,,,tapi heran,,, kenapa ya sampai sekarang saya paling takut untuk di suntik???ha..key lanjut.....

  lalu aku menuju kamar tidurku yang kurang lebih berukuran,,,,hmm.........lupa........!!,,sambil membuka seragamku,aku tidak sengaja melihat album foto yang di letakkan di atas meja,,"ya illahi maha suci,,terimalah semua niat baik almarhum bapaku",,benar,,itu adalah album foto saat almarhum bapaku di kuburkan.Bapaku meninggal 4 tahun yang lalu,karna kecelakaan motor saat mengambil uang untuk di kirimkan kepadaku yang pada waktu itu masih kuliah dulu."mw nangis.....tapi malu.....hehehehe",,

Tiba-tiba adiku datang dan memberitahukanku kalau ada teman yang mencariku di depan rumah,,,tidak lama dia masuk ke kamar dan memberitahukanku kalau akan di adakan lagi pesta tahunan rakyat pengangguran nasional "TES PNS"...,,tapi kayak tidak berminat,,maklum udah hampir 4 kali ikut tes tapi tdk pernah satu kalipun GOL....!!! hmm,,,mngkin udah takdir kali ya!!??berkerja sebagai abdi masyarakat memang udah jadi cita-citaku dari dulu,,tetapi,,,tidak pernah gol jadi PNS abdi masyarakat wah..jauh dari mimpi...padahal kurang apa ya??kejadian ini bukan hanya saya seorang,,tetapi banyak anak daerah yang lebih berkompeten dan lebih berdedikasi mendapat jawaban yang sama di koran-koran saat nama mereka tidak muncul di daftar hasil tes PNS.Malah janji pemerintah untuk berdayakan anak daerah pun seakan hanya ucap kata belaka. Entah masalahnya kurang lobi atau kurang duit kali...Tetapi yang pasti ,budaya seperti ini yang melahirkan trend" orang miskin di larang PNS,Tidak ada uang tidak PNS,tes PNS wadah nepotisme atau apalah...."

   Pemerintah sebaiknya bercermin kembali,sistem seperti ini yang membuat negeri kita jauh terpuruk di mata dunia.Tetapi alhasil,,aku mau  ikut kembali,,,",yah.sapa tahu rejeki......"karena kita tidak boleh lepas dari sebuah kalimat'' Allah telah mengatur rejeki tiap-tiap umatnya",,,,,